Usai Diamankan Puluhan Anggota Geng Motor Menangis di Polresta Deli Serdang

Editor: metrokampung.com
Anggota geng motor yang diamankan polisi menangis meminta maaf kepada orang tua maupun wali mereka.

Lb Pakam, metrokampung.com
Personil Polresta Deli Serdang berhasil mengamankan 58 orang anggota geng motor dari berbagai wilayah hukum Polresta Deli Serdang, Sabtu (28/1/23).

Selain 58 orang, polisi juga mengamankan 38 unit sepeda motor berikut barang bukti berupa senjata tajam (sajam), klewang, egrek dan clurit.
 
Penjelasan ini disampaikan oleh Kapolresta Deli Serdang, Kombes Pol Irsan Sinuhaji kepada wartawan di Aula Terbuka Polresta Deli Serdang, Senin (30/1/23).
 
Turut hadir Wakapolresta AKBP Agus, Kasat Reskrim Kompol I Kadek Heri Cahyadi, Kasat Narkoba Kompol Zulkarnain, Kasubbag Humas AKP Kerismen Karo Sekali beserta para orang tua atau wali dari anak - anak yang terlibat geng motor.
 
"Dari 58 anggota geng motor yang kita amankan, 3 diantaranya positif pengguna sabu dan ganja. Dua orang  lagi kedapatan membawa sajam dan sajam lainnya ditemukan di sekitar lokasi geng motor diamankan,"jelas Kapolresta.
 
Sambung Kapolresta, pelaku geng motor membuat resah masyarakat. Penindakan yang dilakukan karena banyaknya informasi, pengaduan, keresahan dan ketakutan masyarakat yang  terganggu akibat ulah mereka.
 
"Para pedagang di wilkum Kabupaten Deli Serdang ketakutan saat  mencari nafkah ke pasar apabila bertemu dengan geng motor di jalanan. Sebab para geng motor tidak segan-segan melakukan tindak pidana seperti penganiayaan yang dapat menimbulkan korban jiwa atau meninggal dunia,"jelas Kapolresta.
 
Menindaklanjuti laporan tersebut, ujar Kapolresta, iapun memerintahkan personil termasuk Polsek jajaran untuk melakukan patroli dan mengangkut geng motor ke komando. 
 
"Untuk 3 anggota geng motor yang positif narkoba dan 2 orang lagi kedapatan membawa sajam, maka perkaranya dilanjutkan untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya,"ungkap Kombes Irsan seraya berjanji  akan terus memburu ketua dan anggota geng motor lainnya sampai kemanapun.   "Karena, dari sejumlah hape yang berhasil diamankan,  diketahui jika ulah anggota geng motor sudah terorganisir. Saya tegaskan, jika ketua geng motor akan terus dikejar dan Polresta Deli Serdang siap menindak tegas seluruh pelaku geng motor,"ungkap Kapolresta.
 
Pada kesempatan itu Kapolresta menghimbau kepada para orang tua maupun wali yang hadir untuk meningkatkan pengawasan kepada anak mereka. Seperti ketika larut malam, anak-anak masih berkumpul di luar dan bukan istirahat di rumah. 
 
"Juga saya mengajak para tenaga pendidik seperti guru untuk meningkat sosialisasi ataupun tugas yang kiranya dapat menambah interaksi positif antar anak dengan orang tua,"tutup kapolresta.
 
Pertemuan diakhiri dengan sujud minta maaf dari para pelaku geng motor kepada orang tuanya masing-masing. Sambil menangis mereka kemudian menandatangani surat permohonan maaf sekaligus perjanjian tidak akan mengulangi perbuatannya kembali serta tidak lagi bergabung di geng motor manapun.(dra/mk)
Share:
Komentar


Berita Terkini