Labura, metrokampung.com
Susi Susana Sinambela (29) ditemukan Tidak bernyawa setelah di terkam buaya selama 2 hari dilakukan pencarian terhadap korban yang diterkam buaya akhirnya berbuah hasil. Susi Susana Sinambela, warga Peranginan Desa Teluk Binjai Kecamatan Kualuh Hilir Labura yang dilaporkan diterkam dan diseret buaya dalam sungai, Rabu (7/6) akhirnya ditemukan, Kamis (8/6). Seorang pria pemancing yang melihat jasad korban mengapung sekitar 5 Km dari lokasi korban hilang.
Menurut Idris Huda, warga Desa Teluk Binjai, korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di tangkahan Teluk Binjai. Korban kemudian dievakuasi lalu diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan, korban di temukan 5 KM dari lokasi diterkam nya korban.
Sementara Kabid Kedaruratan dan logistik BPBD Labura Jamil, mengatakan jasad Susi ditemukan terapung sekitar Pukul 15.20 Wib dengan 5 Km dari lokasi diterkam dan ditemukan di Sei Kualuh dekat Pelabuhan Teluk Binjai.
Informasi sebelumnya, kejadian berawal saat ibu rumah tangga tersebut sedang menyuci pakaian di sungai yang ada di dusun tersebut. Hal itu dilakukannya karena mesin air di rumahnya rusak sehingga tidak bisa menggunakan mesin cuci.
Entah bagaimana, saat itu seekor buaya datang dan menyambar ibu malang itu. Hal tersebut disaksikan suaminya. Pria itu langsung berusaha menyelamatkan istrinya dan sempat menarik rambutnya.
Sayangnya upaya tersebut gagal. Ia pun kemudian mengambil tojok (alat panen sawit) dan terjun ke sungai untuk menolong istrinya. Malang, upayanya juga gagal. Bahkan, pria itu sempat terkena sabetan ekor buaya. Selanjutnya buaya tersebut membawa korban
Masyarakat yang mengetahui kejadian itu pun langsung ramai menuju TKP. Personil BPBD dipimpin kepalanya badan Arifin SPd pun turut bersama masyarakat mencari korban dengan menggunakan boat.
Tim dan pawang buaya yang diturunkan dan berhasil menangkap buaya besar tersebut.(stjg)