.jpg) |
| ilustrasi |
Deli Serdang, Metrokampung.com
ES (35) diduga kordinator lapangan (Korlap) judi togel diduga meminta perlindungan kepada oknum seragam hijau agar tak ditangkap polisi setelah sering di beritakan di media.
Informasi dihimpun pada Senin (22/4/2024), gencarnya pemberitaan ES warga Lubuk Tampu Desa Sidoarjo II Ramunia Kecamatan Beringin Kabupaten Deli Serdang diduga korlap judi togel membuat kepolisian gerah. Karena selama bertahun diduga korlap judi togel, ES tak pernah ditangkap.
Kabarnya, petugas dari Polda Sumut mencari ES sehingga ES kadang hilang-timbul dengan bersembunyi dirumahnya, dan dirumah familinya disekitar kawasan Kecamatan Lubuk Pakam Kabupaten Deli Serdang.
Karena dicariin petugas dari Polda Sumut dan kerap di beritakan di media, ES diduga minta perlindungan kepada oknum seragam hijau untuk menjumpai sejumlah wartawan yang memberitakan ES diduga korlap judi togel itu agar pemberitaan tak disambung atau berlanjut. Termasuk untuk menyelesaikan terkait ucapan ES yang mengatakan wartawan unit Polresta Deli Serdang si"tai" dan akan dicampakkan ke parit.
Namun mau bagaimanapun caranya ES mendekati wartawan untuk menghentikan pemberitaan tidak akan bisa. Kecuali kalau polisi benar-benar bekerja dengan menangkap ES. Karena sejak korlap judi togel, ES sepele terhadap orang lain termasuk mengganggu ibu-ibu yang masih memiliki suami, yang membuat kaum hawa resah, ketakutan dan trauma jika bertemu dengan ES.
Mirisnya, dugaan ketidakberdayaan polisi menangkap ES yang bertahun korlap judi togel itu membuat ES diduga "besar kepala" sehingga kalau di warung kopi atau warung tuak seolah-olah seperti big bos saja dan diduga sepele terhadap orang lain.
Menanggapi ES diduga sebagai kordinator lapangan judi togel itu, Kapolresta Deli Serdang Kombes Raphael Sandhy Cahya Priambodo, SIk, ketika dikonfirmasi pada Rabu (27/3/2024) siang mengucapkan terimakasih atas informasi yang disampaikan dan pasti ditindaklanjuti. (Bobby Purba)
Teks Foto :
Ilustrasi Bos Judi Togel.
