ES Masih Eksis Sebagai Korlap Judi, Hingga Kini Polresta Deli Serdang Tidak Berani Menangkapnya

Ilustrasi Bos Judi Togel.

Deli Serdang, Metrokampung.com
Lebaran 2024 telah lewat, namun ES (35) masih eksis sebagai kordinator lapangan (Korlap) judi togel.

Informasi diperoleh, sejak disorot media massa dan viral di sosial media (Sosmed), ES warga Lubuk Tampu Desa Sidoarjo II Ramunia Kecamatan Beringin Kabupaten Deli Serdang, Propinsi Sumatera Utara, kabarnya ada instruksi dari Polda Sumut ke Polresta Deli Serdang untuk menangkapnya. Namun sampai sejauh ini ES masih bebas mengutip omset judi togel dari juru tulis (jurtul) nya.

Entah apa penyebabnya sehingga polisi diduga enggan menangkap ES. Dugaan ketidakmampuan polisi menangkap ES menimbulkan asumsi miring dilapangan. Ada yang beranggapan jika ES diduga memiliki deking yang kuat, bahkan ada yang menduga jika oknum aparat diduga "kongkow-kongkow" dengan bos dari ES.

Dari informasi dihimpun dilapangan, pada lebaran pertama tahun 2024 sampai sekaran, ES diduga mengumpulkan atau merekap omset judi togel di rumahnya. Para jurtul berdatangan kerumah ES pada hari Selasa dan Jumat untuk hitungan kalah atau menang pada setiap putarannya. Sehingga depan rumah ES yang bercat hijau itu banyak sepedamotor parkir.

Datangnya para jurtul ke rumah ES untuk rekapan omset menimbulkan pertanyaan terhadap warga sekitar. Sebab selama ini ES diduga merekap omset judi togel dengan mendatangi jurtul di kedai kopi atau kedai tuak namun beberapa pekan terakhir rekapan omset judi togel diduga dilakukan dirumah ES.

Warga pun heran kenapa ES yang selama ini sepele dan menganggap remeh sama orang justru merekap dirumah. Namun untuk menghilangkan kecurigaan, kadang ES duduk nongkrong di warung dekat jembatan yang tak jauh dari rumahnya. Agar seolah-olah jika ES masih aman saja merekap judi omset togel tanpa ada gangguan dari siapapun atau ditangkap polisi.

Menanggapi ES diduga sebagai kordinator lapangan judi togel itu, Kapolresta Deli Serdang Kombes Raphael Sandhy Cahya Priambodo, SIk, ketika dikonfirmasi pada Rabu (27/3/2024) siang mengucapkan terimakasih atas informasi yang disampaikan dan pasti ditindaklanjuti. (Bobby Purba)