Labuhanbatu, metrokampung.com
Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Labuhanbatu, Ir. Hasan Heri Rambe, diwakili Asisten I, Drs. Sarimpunan Ritonga M.Pd, mengikuti rapat secara virtual (zoom) bersama Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Drs. Tomsi Tohir M.Si, di Ruang Rapat Bupati Labuhanbatu, Kamis (22/5).
Kegiatan itu, juga diikuti sekretaris provinsi dan kabupaten/kota se-Indonesia, dalam rangka pemantapan program makan bergizi gratis (MBG), dan mempersiapkan lahan di daerah masing-masing yang berstatus hak pakai untuk pembuatan dapur MBG.
Pada spesifikasinya, jelas Tohir, dapur MBG harus berdiri di lahan dengan kondisi tanah darat (bukan sawah dan berkontur), dalam kondisi yang siap bangun (tidak perlu pematangan lahan), dan terjangkau layanan PLN sampai ke titik lokasi yang akan dijadikan dapur.
“Lokasi lahan harus berdekatan dengan lingkungan sekolah yg siswanya kurang lebih 3.000-an anak sekolah dengan jarak tempuh maksimal 20 menit dari lokasi,”jelasnya.
Tomsi meminta, pemerintah daerah untuk secepatnya melaporkan lahan di daerah masing-masing yang akan dijadikan dapur pada program MBG. Katanya, setiap daerah maksimal menyiapkan 10 dapur, dan minimal 3 dapur untuk program makan bergizi tersebut.
“Diminta untuk daerah masing-masing segera melaporkan lahan yang akan dijadikan dapur MBG sesuai spesifikasi yang telah ditetapkan,”pintanya.
Turut hadir pada kegiatan tersebut, Kepala Dinas Pertanian Labuhanbatu Agus Salim, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Labuhanbatu Adlin Tanjung, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Prandi Nasution, dan perwakilan Dinas Kesehatan Labuhanbatu.(Oen)