Berastagi, metrokampung.com
Warga Berastagi sesaat digemparkan dengan adanya kobaran api yang menjilat tiga unit rumah yang terletak di Jalan Jamin Ginting tepatnya di Simpamg Pajak Lama Berastagi Kelurahan Tambak Lau Mulgap II pada hari, Rabu 2/7/2025 sekitar pukul 8.50 wib.
Ardi Tarigan salah seorang saksi mata saat dikonfirmasi wartawan dilokasi kebakaran mengatakan, kobaran api itu tiba - tiba besar sampai - sampai tak bisa didekati lagi, api itu berawal dari belakang salah satu rumah yang dijadikan sebagai usaha kede kopi dan merupakan stasiun bus antar kota Sampri.
Kemungkinan akibat arus pendek atau tabung gas, saya enggak tau juga pastinya, karena saya pun udah panik bang, ucap Ardi.
Untuk mengetahui dengan pasti kejadian tersebut, awak media mengkonfirmasi ke Kasatpol PP Kab.Karo, Gelora Fajar Purba.
Gelora mengatakan, kuat dugaan api tersebut berawal dari kebocoran tabung gas, mungkin sudah panik, api langsung membesar dan menghanguskan tiga unit rumah yang keseluruhannya terbuat dari papan itu masing-masing milik Pasti Sembiring, Pateh Ponsel dan Matius Ginting pemilik kede kopi.
Gelora Fajar menambahkan, kami dari Pemadam Kebakaran Kabupaten Karo mengimbau kepada masyarakat supaya tetap waspada terhadap kebakaran, apalagi saat ini musim kemarau dan angin kencang, api itu sangat gampang membesar dan merembet ke rumah satu sama lain.
Janganlah membakar sampah dengan sembarangan, karena silap sebentar bisa habis satu rumah, jadi itulah imbaun kami dari Pemadam Kebakaran. Sekitar pukul 09.05 wib, api sudah padam dan sudah dikuasai tim damkar.
Akibat yang ditimbukan musibah ini kerugian ditaksir kurang lebih Rp 500 juta.
Selanjutnya kejadian kebakaran ini masih dalam penyelidikan Polres Tanah Karo.
Amatan wartawan, aksi memadamkan kobaran api tersebut dibantu oleh Babinsa Koramil 03/BT, Polsek Berastagi, Lurah Tambak Lau Mulgap II Berastagi dan masyarakat sekitar.(amr)