 |
| Kepala Desa Galang Suka, Ustadz Drs Suhelman SPDi bersama istri. |
Galang Suka, metrokampung.com
Kepala Desa Galang Suka, Ustadz Drs Suhelman SPDi emosi terkait pemberitaan di media online metrokampung.com tentang "Program Ketahanan Pangan Di Desa Galang Suka Hanya Dinikmati Oleh "Oknum Penjilat".
Ustadz Drs Suhelman SPDi, Minggu (13/12/22) pagi, mendatangi Posko Pemenangan Kades Galang Suka dan saat itu ada Tengku Rizal, salah satu narasumber di media online metrokampung.com terkait masalah pemberitaan program Ketapang ini.
Ustadz Suhelman segera menjumpai Tengku Rizal dan dengan emosi menanyakan masalah pemberitaan di metrokampung.com. terkait proposal kelompok tani yang diajukan Sukisno (ketua BPD Galang Suka) kepada dirinya sebagai Kepala Desa yang disitu tertera nama Tengku Rizal sebagai bendahara dan Duwi sebagai sekretaris yang menurutnya berimbas kepada dirinya.
Tengku Rizal kemudian menerangkan bahwa dirinya tidak mengetahui tentang proposal kelompok tani itu termasuk namanya yang dicatut.
Suhelman kemudian bertanya lagi kepada Tengku Rizal kenapa dirinya tak ditelepon terkait proposal itu dan Suhelman berkilah kalau Tengku Rizal sudah mengetahui proposal itu.
Tengku Rizal pun sekali lagi menerangkan kepada Suhelman bahwa dirinya tak pernah mengetahui proposal kelompok tani itu mengenai masalah pengadaan bibit durian dan dirinya yang juga Ketua Tim Pemenangan Ustadz Suhelman sebagai Kepala Desa pun tak pernah dilibatkan dalam hal apapun apalagi proposal kelompok tani ini.
Dengan emosi dan gusar Ustadz Suhelman pun pergi tanpa permisi meninggalkan Tengku Rizal.
Hal ini membuat heran orang disekitar tempat itu dan ada yang nyeletuk "Kades kita kok emosi kek gitu ya, enggak pantas jadi Kades itu," ujarnya.
Proposal kelompok tani mengenai pengadaan bibit durian dan ternak kambing ini diduga hanya untuk memperkaya oknum tertentu saja dengan mencatut nama Ketua Tim Pemenang Kades Desa Galang Suka.(Bobby Purba)
